Pencapaian
Let's talk about pencapaian, pencapaian seperti apa sih yg sebenernya kita inginkan? Specifically yg kaya gimana? Di era media sosial bikin kita jadi merasa kayanya apapun pencapaian orang lain yg belum kita capai, kita pengen, hmm. Padahal ga semua yg hadir di mata kita itu the truly what we want kan.
Karena sejatinya kita cuma butuh ketenangan hidup, tanpa perlu membandingkan diri dengan orang lain, tanpa perlu melihat pencapaian orang lain. Cukup dengan refleksi diri, apa yang sudah kita capai hari ini. Apakah kita lebih baik dari hari kemarin? Apa masih banyak bolong bolongnya dari target yang kita tentukan?
Setiap kita punya start masing-masing, dan masanya masing-masing. Mungkin aku yang sekarang udh tau betapa racunnya jalan jalan sama temen" sampe malem ngalir ngidul padahal cuma naik motor keliling kota Bandung. Aku hanya sudah tau lebih dulu apa yang menjadi racun bagiku, dan tak akan ku ulangi. Teman-temanku yang sangat aku cintai membuat aku gagal move on karena merasa tak pernah ada lagi teman yg seperti mereka. Sama halnya juga seperti drama Korea yang tak pernah kutonton saat kuliah tingkat 1. Karena aku tau sudah belajar setengah matipun aku nyaris tak lulus apalagi ku tambah dengan drama Korea macam Sassy Girl Chun Hyang atau Princess Hours kesukaanku.
Walau tak ada yg peduli kapan atau apa yang kita sukai, setidaknya kita tau betul apa yang kita sukai, apa yang kita bisa, dan apa yang kita mau. Karena ekspektasi adalah musuh yang harus dibuang jauh. Buang sejauh yang kita mampu.
Comments
Post a Comment